Doa Tara

Setiap malam sebelum tidur, kami membiasakan Tara untuk berdoa dulu. Kegiatan ini tampaknya sudah berhasil menjadi habit untuknya. Baguslah. At least Bapaknya juga jadi ikutan berdoa sebelum tidur.

Begini biasanya kami berdoa,

Saya: “Tuhan selamat malam…terima kasih atas segala berkatmu hari ini, sehingga Mbak Tara bisa bermain dan belajar…”

Tara: “Belanja sayuuuur…”

Saya: “Juga belanja sayur…”

Tara: “Mang Deddy (tukang sayur) nggak bawa cekeeeer…nggak bawa pisang…nggak bawa bayem…”

Saya: “Iya…Berkatilah juga orang-orang…”

Tara: “Yang Mbak Tara sayangi…Bapak, Nin, Tante Reno, Om Yudhis, Om Ouyok, Tantra, Mbah Bid, Mbah Titin, Tante Laras, Tante Sekar, Mbak Ucum, Mbak Ais (mbak-mbak yang ada si rumah), Mbak Lilis (penjaga konter pulsa dekat rumah)…” – and so on and so on…

Saya: “Kami mohon juga berkatilah Ibu di…”

Tara: “Surga…Ibu makan es krim di surga, ada balon di surga, ada muffin, kupu-kupu pink…”

Saya: “Semoga Ibu bisa beristirahat dengan tenang…”

Tara: “Bersama teman-teman…”

Saya: “Sekarang, Mbak Tara mau bobo, berkatilah supaya Mbak Tara bisa bobo dengan nyenyak dan besok pagi bisa bermain lagi…”

Tara: “Belanja sayuuuuur…”

Saya: “Iya…Aaaa…”

Tara: “Amin…”

AMIN!

image

4 pemikiran pada “Doa Tara

  1. Sejujurnya, setiap mengikuti kiriman tulisan dan gambar dr mas bagas baik di path, fb, line, website, sy suka iri sm mas bagas…
    Tidak banyak laki2 ky njenengan, stoknya udh menipis sy kira mas di dunia ini…
    Semoga Tuhan selalu melindungi dan menyayangi mas bagas dan keluarga, spesial buat taraaaaaa (namanya sama ky akuuuu :D)

Tinggalkan komentar